Jumat, 03 Februari 2012

[ff]Saengil Chukkae, Kyuhyun oppa - Part 1

Diposting oleh Mila Novera di 2/03/2012 01:27:00 PM

Cast       : Kyuhyun SuperJunior
                Shin Hyu Ri a.k.a author
                All member SuperJunior
Author   : KyuMil alias SpringMila
Song      : Angel Ost. Haru – SuperJunior

Hai hai readers, akhirnya bisa juga buat ff. hahaa ini ff pertama ku looh jadi maaf yaa kalo agak gaje ^^.
Oh ya, sebelumnya aku mau ucapin Saengil Chukkae hamnida buat Kyu oppa. Semoga tambah ganteng, tambah sehat, ga jail lagi sama hyung nya dan yang pasti happy selalu. Amiiin ^^
Ok deh ga usah kebanyakan cingcong cing. Happy reading ^^

# H -4 Kyuhyun’s Birthday
“KYAAAAAAA…, akhirnya impian ku tercapai. Aku bisa ke Korea besok pagi.” Aku mencium tiket dan passport yang berada di tanganku. Aku berhasil mengumpulkan uang untuk berlibur ke Korea. Sebenarnya ada satu hal lagi yang membuatku ingin ke Korea. Aku ingin bertemu Kyuhyun SuperJunior. Ya. Karena dia bias ku. Sebentar lagi dia akan berulang tahun, jadi aku ingin memberikan hadiah langsung kepadanya. Walaupun belum tentu aku bisa bertemu dengannya, tapi tetap saja aku nekat pergi ke Korea seorang diri.
“Oppa, tunggulah diriku oppa…, aku akan ke sana…” aku mencium poster Kyuhyun yang ada di kamarku. *sarap,stress,dll. Hati2 readers ^^*

-Kyuhyun PoV-
Sebentar lagi hari ulangtahun ku. Sampai sekarang diusiaku yang hampir 25 tahun ini, aku belum mempunyai seseorang yeoja yang special dihatiku.
“Hei magnae, kenapa melamun?” sapa Leeteuk hyung.
“Hyung-ah, gwenchana.”
“Memangnya ada apa dengan Kyuhyun, hyung?” Tanya Sungmin Hyung yang ikut-ikutan.
“Gwenchana, hyung. I’m Ok.” Aku meninggalkan hyung ku dan pergi ke kamar. Sungmin hyung menyusulku ke kamar.
“Sebentar lagi kan ulangtahun mu. Tapi, kenapa kau kelihatan tidak bersemangat? Apa yang sedang kau pikirkan?” aku memang tidak bisa membohongi Sungmin hyung. Dia sudah sangat mengenalku karena kami begitu dekat.
“Usiaku semakin bertambah, hyung. Tapi, aku belum mempunyai yeoja yang special di hatiku…” aku bisa bercerita apapun kepada Sungmin hyung. Karena aku mempercayainya. *Kyuppa sadar kalo udh mulai tua. Hehee tumben*
“Oh, aku kira kau memikirkan apa. Tenang saja, jika sudah waktunya kau akan bertemu dengan yeoja mu itu. Aku yakin.” Kata hyung sambil tersenyum. “Ayo, semangaaat…” dia menepuk punggungku. Aku tersenyum.
-Kyuhyun PoV end-


# H -3 Kyuhyun’s birthday

@bandara Incheon, Korea 10.00 AM
“Waaahhh, akhirnya sampai juga di Korea. Aku senang sekali. Ya Tuhan, semoga aku benar-benar bisa bertemu dengan Kyuhyun oppa. Amiiinn…” aku menyetop taksi yang berada di depan bandara lalu menyerahkan alamat apartemen yang akan aku sewa selama beberapa hari di sini. Walaupun begitu, tapi aku bersyukur karena bisa mewujudkan impian ku.
Sesampainya di apartemen, aku membuka hadiah yang akan aku serahkan kepada Kyuhyun oppa untuk ulangtahunnya.
“Hmm, masih utuh. Untung saja.” Aku membersihkan frame foto Kyuhyun (di dalamnya terdapat foto Kyuhyun dengan berbagai macam gaya. Aku juga menyelipkan foto ku. Hehee) yang aku buat sendiri dengan susah payah.
“Aku harap ini berkesan untuk oppa…” aku memasukkan kembali frame foto itu dengan rapi.
‘Kruyuuuukk’
“Ya ampun, aku lupa belum makan dari pagi. Lebih baik aku keluar mencari makanan.”
Aku mencari minimarket terdekat dari apartemen ku. Tapi tampaknya aku tidak menemukannya. Tanpa sadar aku terus berjalan ke arah stasiun kereta bawah tanah.
“Wah, tempatnya bersih. Tidak seperti stasiun kereta di Jakarta.” Aku teringat bahwa dorm tempat Superjunior tinggal tidak terlalu jauh jika menggunakan kereta. Tanpa pikir panjang aku membeli karcis dan mengabaikan rasa laparku. Rasanya laparku hilang ketika memikirkan Kyu oppa.
“Annyeong adjushi, kalau mau ke sini, naik kereta yang mana ya?” Tanya ku pada paman penjaga tiket. Aku menunjukkan alamat tempat dorm Superjunior.
“Oh alamat ini. Nona bisa naik kereta itu.” Paman itu menunjuk ke arah salah satu kereta yang sedang berhenti.
‘Perhatian para penumpang. Kereta tujuan xxx akan diberangkatkan sebentar lagi. Silahkan memasuki kereta’ *autornya sarap. Udah kyk pengumuman di bandara aja. Maklumin aja ya readers, blm pernah ke Korea soalnya. Hehee . abaikan*
“Waaaahh, keretanya sudah mau berangkat…”
“Lebih baik nona cepat ke sana!”
“Ne, ne. Gamsahamnida, adjushi.” Setelah mengucapkan terima kasih, aku langsung berlari ke arah kereta itu.
“Tunggu.., tunggu akuuuu…..”
‘Hup’ akhirnya aku bisa masuk sebelum pintu tertutup rapat. Tapi kaki ku sempat tersandung oleh pintu kereta dan ‘Bruuuk’ menabrak seseorang. Posisi jatuh ku tidak elegan sama sekali. Aku menindih seseorang –yang aku pikir adalah seorang namja. Habisnya aku tidak bisa melihat jelas wajahnya karena ditutupi masker dan memakai topi hitam. Tapi, aku bisa melihat matanya. Mata yang sepertinya tidak asing bagiku.
“Hei apa kau mau menindihku terus?” suaranya membuat ku tersadar. Aku segera bangkit. Dia juga ikut berdiri. Untungnya tidak terlalu banyak orang yang berada di dalam kereta sehingga aku tidak terlalu malu dengan jatuh ku tadi.
“Mian..,Mianhe…” ucapku sambil membungkuk berkali-kali.
“Ne, gwenchana…” ucapnya. Aku melihat sikunya berdarah.
“Hah? Sikumu sepertinya berdarah…apa karena kau menolongku tadi?” aku merasa bersalah. Dia melihat sikunya sendiri.
“Ini hanya luka kecil. Jangan khawatir!”
“Aniya. Ini salah ku kau sampai terluka seperti ini.” Aku mencari sesuatu di dalam tas untuk mengobati luka namja yang telah menolong ku ini.

-Kyuhyun PoV-
Mimpi apa aku semalam? Bisa sial seperti ini. Pertama ditabrak oleh yeoja ini, kemudian siku ku berdarah, nanti apalagi? Aku hanya memperhatikan setiap gerak geriknya.
“Sini siku mu! Biar aku bersihkan lukanya.” Kata yeoja itu. Aku ingin mengelaknya, tapi yeoja itu telah menarik lenganku duluan. Dia membersihkan darah yang mengalir di siku ku dengan menggunakan sapu tangan miliknya.
“Gamsahamnida telah menolongku” kata yeoja itu. Dia masih terus membersihkan darah ku sampai berhenti.
“Ne. it’s Ok.” Ternyata dia orang yang bertanggung jawab. Dia tersenyum. Manis sekali. Baru kali ini aku mendapat perlakuan seperti ini.
Setelah selesai mengobati luka ku. Bia kembali sibuk dengan tasnya. Dia mengeluarkan kantong plastic dari dalam tasnya itu.
“Yaaahh, rusak…” ucapnya.
-Kyuhyun PoV end-


“Yaaahh, rusak…” aku memandangi frame foto Kyuhyun. Framenya patah, walaupun fotonya masih utuh. Tapi tetap saja aku sedih karena frame ini kan aku buat sendiri dengan susah payah.
“Ada apa?” Tanya namja itu. Aku memperlihatkan frame yang aku pegang.
“Itu.. aku?”
“Hah?” aku kaget mendengar ucapannya tadi.
“Eh maksudku Kyuhyun Superjunior.”


-Kyuhyun PoV-
Hampir saja ketahuan. Penyamaranku bisa terbongkar.
“Ne. ini foto Kyuhyun oppa. Sebentar lagi dia ulangtahun. Aku ingin memberikan dia hadiah ini. Tapi…”
Aku melihat ada kesedihan dimatanya.
“Kau suka sekali dengan Kyuhyun?” aku mencoba memancingnya(?).
“Ne. dia bias ku. Aku sangat menyukainya. Tapi, kalau begini caranya aku tidak akan bisa memberikan hadiah ini untuknya.” Dia menunduk. Aku rasa dia menangis.
“Kau menangis?” aku ingin tahu apakah dia benar-benar menangis.
Dia menghapus air mata yang ada dipipinya. Aku menyodorkan tanganku dan ikut menghapus air matanya. Entah kenapa aku tidak tega melihatnya menagis hanya karena hal sepele menurutku.
“Sudah jangan menangis! Aku rasa Kyuhyun tetap akan menerima apapun hadiah yang diberikan oleh fansnya. Jadi, jangan bersedih lagi, ya.” Aku mengatakan hal ini tulus. Karena dia membuat sendiri hadiah yang akan diberikannya kepada ku.
“Ne, oppa. Gomawo.” Katanya sambil tersenyum.
“Oh ya, nama mu siapa? Sepertinya kau bukan orang Korea.”
“Shin Hyu Ri imnida. Aku dari Indonesia, oppa. Aku datang ke Korea khusus untuk bertemu dengan Kyuhyun oppa dan merayakan saengil chukkae nya.”
“Oh begitu. Kau jauh-jauh datang ke sini hanya untuk Kyuhyun?”
“Ne, oppa. Karena aku sangat menyukainya.”
Hmm, aku senang ternyata ada fans yang sebegitu sukanya terhadap ku dan rela melakukan apa pun.
“Kau ingin bertemu dengan Kyuhyun?”
“Tentu saja, oppa. Aku ingin sekali bertemu dengannya.” Senyumannya mengembang. Dia manis sekali kalau sudah tersenyum seperti ini.
“Kalau begitu besok siang kau datang lagi ke sini. Aku akan mencoba mempertemukanmu dengan Kyuhyun. “
“Jinjja oppa? Oppa tidak bohong kan?”
“Tentu saja. Besok jangan sampai terlambat. Arraseo?”
“Arraseo oppa. Gomawo.”
“Ne. Sepertinya aku harus turun. Gomawo sudah mengobati siku ku.” Aku ingin beranjak turun dari kereta.
“Oppa tunggu! Siapa nama mu?”
“Besok kau akan tahu. Bye…”
-Kyuhyun PoV end-

To be continued...
Gimana readers? Jelek ya? Mian kalo jelek yaa..
Nantikan lanjutannya yaa
Leave a comment please...

0 komentar:

Posting Komentar

 

'Spring' Mila Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea